Aku masih selalu bertanya tentang apa sebenarnya rasa yang aku punya kepadanya.
2015 silam, pertemuan sengaja yang mengejutkan.
yang menghantarkan kita pada dilemanya masing-masing.
Aku pernah sangat abadi di dalam angan dan tulisannya
Sosial medianya adalah tempat untuk menggambarkan kebahagiaannya bertemu denganku.
Dan aku adalah pengamatnya. aku menyadari semuanya.
Namun aku bisa apa?
Seperti misteri, aku selalu di hantui oleh pertanyaan yang enggan ku temui jawabannya.
Sisi lain diriku selalu membuat pernyataan; Untuk apa? Kini kau sudah mempunyai naungan abadi, hargai ia dan lupakan semuanya.
Namun terkadang sisi lain diriku mendobrak masa silam yang masih selalu bertemu labirin dan bergantung pada kata 'entah'.
~SAZHAH~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar